Sabtu, 20 April 2019

Pemasangan Water Heater Wika Profesional



CARA KERJA WIKA PEMANAS AIR MATAHARI (WIKA SWH)
Wika SWH Bekerja dengan prinsip Termosiphon, air yang mengalami pemanasan akan bergerak ke atas dan masuk ke dalam tangki. Pada saat bersamaan, air dalam tangki yang bersuhu rendah terdorong turun masuk ke dalam panel kolektor. Kondisi ini terus berkesinambungan sehingga terjadi sirkulasi air secaar otomatis yang mengakumulasi peningkatan suhu air dan menghasilkan air panas.

KOMPONEN WIKA PEMANAS AIR MATAHARI (WIKA SWH)
Terdiri dari :
Panel Kolektor dan Tangki yang terhubung dengan dua pipa aksesoris. Panel Kolektor berpenutup kaca dengan rangkaian pipa tembaga didalamnya (Sirip Absorber) berfungsi sebagai penangkap panas sinar matahari.
Tangki berfungsi sebagai “thermos” (tempat penyimpanan air berinsulasi) yang mampu menahan penurunan panas air secara minimal.

Tangki Enamel dan Kolektor
Blue Titanium Enamel
Blue Titanium Enameled Extreme Corrosian Resistance adalah materi khusus plat low carbon yang dilapisi material keramik titanium enamel berketebalan ratusan micron dan tahan terhadap beragam jenis air bahkan air laut sekalipun
 Durapro Alumunium Sunstrip
Durapro aluminium suntrip adalah plat absorber terbuat dari bahan aluminium alloy anodized. Aluminium strip + dyed standar MIL-A8625, adalah aluminium alloy yang telah di anodizing dan dilanjutkan proses dying(pewarna/pore filler) sehingga material akan terlindung dari serangan korosi, proses dying warna hitam akan meningkatkan daya serap panas sunstrip. Alur pipa tembaga dapat menyerap panas lebih banyak, efisien dan tahan terhadap korosi.
Insulasi menggunakan non CFC High Density Injection Polyurethane dengan kerapatan tinggi sehingga dapat menghambat pelepasan panas dan meningkatkan kinerja panel kolektor.
1. Cover Tangki, Nautilus Design dan St.Steel 430 BA sehingga berkesan mewah dan tahan terhadap segala macam cuaca.
2. Insulasi Tangki, Menggunakan Non CFC High Density Polyurethane dengan kerapatan tinggi menjaga air tetap panas sepanjang hari.
3.Tabung Tangki, Blue Titanum Enamel yaitu plat dengan lapisan keramik yang didesain untuk seala macam kondisi air sehingga tahan terhadap karat dan korosi.
4. Anoda Karbon, Menggunakan magnesium anoda sebagai pengaman dari korosi untuk air dengan hardness tinggi.
5. Electric Backup, Pemanas cadangan saat kondisi berawan atau tidak ada sinar matahari. Electrik ini dilengkapi Termostat untuk mengendalikan dan mengamankan electrik heater, dan juga di lengkapi ELCB sebagai pengaman dari kebocoran arus.
6. Temperature-Pressure Relieve Valve & Vaccum Valve, Menjaga agar tekanan dan suhu air tidak berlebih dan mengamankan dari kondisi vakum.
7. Pipa Penghubung Tangki, Menggunakan Pipa tembaga 3/4″ dengan neple penghubung terbuat dari kuningan yang tahan terhadap karat.
8. Box Colektor, terbuat dari plat Zincalume type Az150 dengan lapisan zinc yang berkualitas tinggi dan tahan karat
9. Cover Kolector, Kaca es ketebalan 5mm, tahan benturan dan tidak mudah pecah.
10. Insulasi Kolektor, Menggunakan Non CFC High Density Polyurethane dengan kerapatan tinggi yang dilapisi Aluminium foil untuk menjaga terjadinya pelepasan panas dari plat absorber.
11. Plat Absorber, Terbuat dari Black Anodized Aluminium, disatukan secara mekanis dengan alur yang terbuat dari tembaga agar perpindahan panas maksimum dan memiliki efisiensi penyerapan yang tinggi.
12. Alur Air, Terbuat dari tembaga 1/2″ sementara pipa header terbuat dari pipa tembaga 3/4″ sehingga air mengalir lancar.


Lokasi Pemasangan Wika Pemanas Air Matahari (WIKA SWH)
Cara Pemilihan lokasi pemasangan agar Wika Solar Water Heater bisa bekerja secara maksimal sebaiknya mengikuti tips-tips sebagai berikut:
Panel kolektor harus diletakan pada suatu tempat yang mana sinar matahari bisa menyinari tanpa terhalang oleh obyek apapun sepanjang tahun. Hindari dari obyek-obyek yang bisa menghalangi seperti bangunan tinggi, pohon, tiang listrik dan sebagainya.
Carilah titik lokasi pemasangan yang optimal dimana pipa instalasi air panasnya sependek mungkin dan bisa mengalir secara rata keseluruh titik keluaran.
Pastikan konstruksi atap bangunan yang dipilih mampu menahan berat Wika SWH dalam keadaan terisi air untuk jangka waktu yang lama.

Arah Pemasangan Wika Pemanas Air Matahari (Wika SWH)
Arah serta kemiringan pemasangan bisa mempengaruhi kinerja Wika SWH. Untuk memperoleh hasil maksimal harap diperhatikan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
Untuk daerah-daerah pemasangan yang berada di atas garis khatulistiwa, maka sebaiknya Wika SWH dihadapkan ke arah selatan. Sebaliknya untuk daerah-daerah di bawah garis khatulistiwa, maka Wika SWH sebaiknya dihadapkan ke arah utara. Gunakan kompas untuk menentukan arah mata angin.
Jika pemasangan tidak bisa tepat ke arah utara atau selatan maka pergeseran yang disarankan maksimal 45 derajat ke arah timur atau barat, namun pergeseran ini akan mempengaruhi kinerja alat.
Untuk lokasi pemasangan di Indonesia , paling baik jika Wika SWH dipasang pada kemiringan 10 derajat sampai 20 derajat terhadap bidang datar.
Jika pada lokasi yang dipilih, arah maupun kemiringan atap diluar ketentuan yang dianjurkan di atas, maka gunakan suatu rangka besi sebagai dudukan agar posisi yang dianjurkan bisa dicapai seoptimal mungkin.
Jika arah utara atau selatan tetap tidak bisa dipilih, maka pilihlah arah timur bila pemakaian air panas lebih banyak sebelum jam 14.00 Tetapi, jika pemakain air panas setelah jam 14.00, maka pilihlah arah pemasangan ke barat.

Service Pemanas Air Edward Terbaik DI Jakarta Barat



Keunggulan Produk Pemanas Air Solar Edwards
Menggunakan Energi Matahari Sehingga HEMAT ENERGI
  • Garansi 7 Tahun Penuh Untuk : Tangki, Pipa Alur, Kolektor/Panel Dan Termasuk Kaca TANPA SYARAT.
  • Umur Produk Solar Edwards Dapat Mencapai Lebih Dari 25 Tahun(UNGGUL DARI MERK LAIN)
  • 100% Bebas Pemakaian Anoda Magnesium Karena Bahan Terbuat Dari Stainless Steel Berkualitas Tinggi Dengan Standard Marine Grade 316 Anti Karat Alami.
  • Memiliki Casing Dari Colorbond BHP Steel Yang Tahan Terhadap Segala Cuaca Dan Tidak Berkarat.
  • Tersedia Dengan System Direct Maupun Indirect Yang Bebas Penguapan.
  • Menggunakan Solar Collector Yang Revolusioner Dengan New Carbon Pada Permukaan Yang Menjamin Penampilannya Secara Optimal Dengan Penyerapan Panas Matahari Sekitar 35% Lebih Banyak Dibandingkan Solar Panel Yang Menggunakan Cat Hitam Konvensional Pada Permukaannya.
  • Memakai Solar Glass Tempered Dengan Daya Bias Yang Sangat Tinggi Dan Daya Pantul Sangat Kecil (0,037%) Yang Telah Diakui Oleh Australian/New Zeland Standard No : AS/NZ-S-2288.
  • Satu-Satunya Solar Water Heater Yang : Mendapatkan Pengakuan Dari BUREAU VERITAS QUALITY INTERNATIONAL (BVQI) Dengan Quality Standards : AS 3901 / EN 9001 – 1987 ISO 9001-1987 BS 5750. PART 1:1987. Dan AS/NZ S ISO 9001; Tetap Mendapat Penghargaan Australian Design Awards Dari Industrial Design Council Of Australia; Masuk Dalam The Finalis In The 1993 Western Australian Industry & Export Awards.

Service Pemanas Air Solahart Terbaik di Jakarta Selatan



Warna hitam penyerap panas, dan air panas mengalir ke atas. Sistem ini sangat sederhana dan bagian yang bergerak hanyalah air itu sendiri. Permukaan Selektif Type dari suatu sistem yang dipasang tergantung pada penggunaan air dan kondisi udara luar. Permukaan yang dicat hitam dapat ditingkatkan dengan menggunakan permukaan 'selektif'. Permukaan absorber diproses melalui dua tahap, dengan lapisan nickel dan lapisan akhir menggunakan black chrome.Kinerja dari black chrome sangat superior karena kemampuannya menyerap dan menahan energi matahari. Permukaan selektif digunakan untuk kondisi dingin, berawan untuk mengatasi radiasi matahari yang rendah. Prinsip Thermosiphon Langsung Pada absorber yang diisi air dingin, pada waktu matahari memanaskan kolektor, air panas mengalir keatas masuk kedalam tangki. Air dingin turun kebagian bawah kolektor.Matahari memanaskan air tersebut di dalam kolektor, dan sirkulasi berlangsung terus menerus.Prinsip ini disebut effek Thermosiphon. Makin besar beda temperatur air, makin cepat aliran air panas ke tangki.Pada waktu tidak ada sinar matahari, maka effek Thermosiphon berhenti, dan air disimpan dalam tangki, tetapi panas karena adanya isolasi tangki yang tebal dan masif. Prinsip Thermosiphon Dengan Heat Exchanger Pada daerah dengan temperatur mencapai titik beku. Sistem konvensional dengan Open Circuit tidak cocok karena air beku akan mengembang dan memecah pipa pada absorber yang memerlukan biaya perbaikan yang tinggi dan tidak ditanggung sebagai garansi oleh pabrikan. Solahart mengembagkan dan mem-paten-kan sistem Heat Exchanger yang unik yang dikenal dengan nama 'Jacketed Solar Water Heater'. Design ini meng-eliminir kemungkinan kerusakan tersebut. Jacket dipasang sekeliling silinder penyimpan dan dihubungkan dengan absorber. Prinsip Thermosiphon yang sama berproses pada sistem ini. Panas yang dihasilkan kemudian ditransfer ke air yang disimpan dalam tangki. Booster Pemanas Air Tenaga Surya Jumlah air yang dipanaskan oleh matahari bervariasi pada kondisi iklim suatu daerah. Bahkan pada waktu kondisi berawan dan hujan, tetap ada sejumlah energi matahari yang diserap oleh absorber. Ada beberapa daerah di dunia dimana Pemanas Air Tenaga Surya memenuhi kebutuhan air panas tanpa memakai booster. Tetapi, bagi kebanyakan orang, booster diperlukan untuk menutupi kekurangan radiasi matahari pada musim dingin atau hujan. Booster listrik adalah yang paling umum dipakai, walaupun booster yang paling efisien dan bersih adalah gas booster buatan Solahart. Apapun jenis booster yang dipakai, thermostat akan mengontrol secara otomatis penggunaan energi booster. Pada gas booster, penyalaan api sepenuhnya otomatis. Dengan booster listrik atau gas, pemakai dapat mengatur pemakaiannya pada saat biayanya lebih murah. Pemanasan Kembali Air Apabila semua air panas pada Solahart habis dipakai, maka diperlukan hanya sebentar untuk memanaskan kembali. Waktu pemanasan tergantung pada sinar matahari dan jenis booster. Dari temperatus 20 C, booster listrik memerlukan kira-kira satu jam untuk mengasilkan air panas untuk shower pada 45 C. Umumnya gas booster lebih cepat. Pemanasan kembali akan lebih cepat pada saat matahari mencapai puncaknya (jam 9.00 pagi sampai dengan jam 3.00 sore). Apabila air panas dipakai pada pagi hari, maka matahari akan memanaskan kembali air dingin. Faktor ini menghemat biaya dan menjamin lingkungan yang bersih.